Sekotong, Lombok Barat – Menjelang waktu berbuka puasa, aksi balap liar kerap meresahkan warga di Jalan Raya Desa Sekotong Barat. Menanggapi keresahan tersebut, Polsek Sekotong menggelar patroli antisipasi balap liar pada Selasa (26/3) sore.
Patroli ini di bawah pimpinan langsung oleh Kapolsek Sekotong, Iptu I Ketut Suriarta, S.H., M.I.Kom., bersama dengan Kanit Reskrim, Kanit Shabara, Kanit Propam, Kasium, dan personel Polsek Sekotong lainnya.
“Patroli ini kita lakukan sebagai respons atas laporan masyarakat terkait indikasi adanya kegiatan balap liar di Jalan Raya Desa Sekotong Barat,” terang Iptu Suriarta.
Sasaran Patroli
Patroli memfokuskannya di sepanjang Jalan Raya Desa Sekotong Barat, lokasi yang menduganya akan menjadi trek balap liar. Petugas melakukan patroli dengan menyisir jalan tersebut dan memberikan imbauan kepada para pemuda yang terlihat nongkrong di pinggir jalan.
Imbauan Kamtibmas
Kepada para pemuda, Iptu Suriarta menegaskan larangan balap liar dan menghimbau mereka untuk selalu tertib berlalu lintas.
“Gunakan helm dan kelengkapan kendaraan lainnya saat berkendara. Hindari aksi balap liar yang membahayakan diri sendiri dan orang lain,” tegasnya.
Situasi Kondusif
Berkat patroli ini, situasi di Jalan Raya Desa Sekotong Barat menjadi kondusif. Tidak menemukan adanya aksi balap liar selama patroli berlangsung.
Iptu Suriarta mengimbau kepada masyarakat untuk terus bekerja sama dengan pihak kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Sekotong.
“Mari bersama-sama kita ciptakan situasi yang aman dan nyaman di lingkungan tempat tinggal kita,” ajaknya.
Apresiasi Masyarakat
Masyarakat Sekotong Barat mengapresiasi langkah cepat Polsek Sekotong dalam menanggapi keresahan terkait balap liar.
“Terima kasih kepada Pak Kapolsek dan jajarannya yang telah melakukan patroli. Kami merasa lebih aman dan tenang dengan adanya patroli ini,” ungkap salah seorang warga.
Patroli antisipasi balap liar ini merupakan salah satu wujud komitmen Polsek Sekotong dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukumnya.
