Binkam  

Dalam Kunjungan Kerjanya Di Wilayah KLU, Wakil Gubernur NTB Memaparkan Perkembangan Penyebaran Covid-19 Di NTB.

Postntb.com – Bersama Wakil Gubernur NTB Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd Kabinda NTB Ir. Wahyudi Adisiswanto, M.Si, dan Kasrem 162/WB Letkol Inf Endarwan Yansori, Wakapolda NTB Brigjen Pol Asby Mahyusa melakukan kunjungan kerja dalam rangka giat Antisipasi penyebaran Covid-19 di Wilayah Provinsi NTB hususnya Lombok Utara.

Berangkat dari Kota Mataram, rombongan tiba di Kantor Bupati Lombok Utara sekitar pukul 09.55 wita, Kamis (28/05/20). Rombongan disambut langsung oleh Bupati Lotara Dr. H. Najmul Akhyar S., MH. kemudian langsung diarahkan ke Gedung Aula Kantor Bupati Guna melaksanakan Rapat sekaligus pemaparan tentang perkembangan Covid-19 di NTB yang dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur NTB.

Dalam kegiatan tersebut Wakil Gubernur memaparkan kondisi terkini Nusa Tenggara Barat terkait penyebaran virus corona, ia menjelaskan bahwa penyebaran Covid-19 di wilayah NTB termasuk tinggi. Hingga sekarang ini data yang sudah terkonfirmasi sebanyak 562 orang, 279 diantaranya masih dalam perawatan.

Kasus positif didominasi umuran 19-65 tahun, dan ada 78 kasus positif dari kalangan anak-anak. “ yang paling memprihatinkana adalah adanya 78 kasus positif dari kalangan anak-anak, dua diantaranya meninggal dunia” Jelas Wagub.

Ia juga menjelaskan bahwa NTB saat ini sedang menghadapi Fase kedua penyebaran Covid-19, dikarenakan satu minggu belakangan ini kasus Positif Covid-19 yang terkonfirmasi menanjak pesat hingga tercatat 562 kasus.

“Sebenarnya di NTB tiga minggu yang lalu sudah optimis karena agak melandai, kasus sembuh lebih banyak dari pada yang dirawat. Tapi ada penambahan yang cukup signifikan, yang paling menghawatirkan adalah terkenanya tenaga medis kita artinya mesin kita sudah ada yang rusak” Ucapnya.

Usai pemaparan, kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab antara Wakil Gubernur dengan pejabat Forkopimda KLU, dalam kesempatan tersebut Kapolres Lotara menyampikan kepada Wakil Gubernur bahwa pihak Kepolisian hususnya di Lotara sudah berupaya cukup keras untuk memutus matarantai penyebaran Covid-19 itu sendiri.

“Kami dari pihak kepolisian sudah berupaya untuk melakukan langkah pencegahan, saya membaginya menjadi tiga tahap yaitu  Preemtif, Preventif dan Represif. Upaya pertama adalah preemtif yaitu menghimbau masyarakat mulai dari Desa oleh Bhabinkamtibmas, kemudian dilajutkan dengan Preventif yaitu upaya pencegahan yang diahiri dengan Penindakan atau Refresif” Ucap Kapolres Lotara AKBP Feri Jaya Satriansyah S.H.

Kapolres juga menjelaskan bahwa pihaknya sudah mengamankan beberapa orang yang tertangkap melakukan kegaduhan di media online, karena penyebaran berita bohong. “ ada beberapa kasus yang sudah kami tangani terkait Hoax yang disebarkan melalui media sosisal, ini harus ditindak karena meresahkan masyarakat. Kami telusuri dan menindak sesuai modus dan unsur kesengajaannya.