DaerahHukrim

Tiga Bocah Meninggal Dunia Akibat Tenggelam Saat Mandi di Embung Pertanian Warga

×

Tiga Bocah Meninggal Dunia Akibat Tenggelam Saat Mandi di Embung Pertanian Warga

Share this article

PostNTB.com – Suasana duka mendalam menyelimuti Desa Mareje Timur Kec. Lembar, dengan adanya peristiwa meninggalnya 3 anak sekaligus akibat tenggelam saat mandi di Embung (Waduk buatan menampung air hujan), Minggu (17/5).

Bagaimana tidak, ketiga bocah tersebut yang rata-rata masih duduk di kelas Satu SD ini masih memiliki hubungan keluarga.

Terhadap peristiwa ini, Polsek lembar menindaklanjuti tentang adanya laporan meninggalnya tiga anak yang tenggelam di Dusun Batu Bagus Desa Mareje timur kec. Lembar.

Kapolsek Lembar Ipda Boy Ari Purnomo, SH mengatakan bahwa koordinasi dilakukan dengan keluarga korban dengan mendatangi langsung Lokasi Kejadian dan Rumah orang tua korban, Senin (18/5).

“Berawal dari Laporan Bhabinkamtibmas Desa Mareje tentang meninggalnya tiga anak -anak yang sedang mandi di embung, sehingga kita menindaklanjutinya dengan mendatangi TKP dan orang tua korban,” ungkapnya.

Personel Polsek Lembar langsung mengecek Tempat kejadian di Dusun Batu Bagus, Desa Mareje Kec. Lembar dan berkoordinasi dengan keluarga terkait meninggalnya ketiga korban.

“Adapun korban meninggal dunia berinisial NS, Perempuan 8 Tahun Kelas 1 SD, AM Laki Laki 9 Tahun pelajar kelas 1 SD, dan MA Laki Laki 9 tahun pelajar kelas 1 SD,” ujarnya.

Menurut keterangan warga setempat, bahwa warga diberitahu oleh teman bermain korban yang kebetulan tidak ikut mandi, menjelaskan ada tiga korban tenggelam di embung pertanian di Dusun Lendang Garude Ds. Mareje.

“Mendengar laporan tersebut, Warga langsung berlari ke lokasi dan warga langsung turun untuk berupaya melakukan pencarian korban,” imbuhnya.

Kurang lebih 10 menit melakukan pencarian, ketiga korban akhirnya ditemukan dalam keadaan sudah lemas di dasar embung (waduk).

“Diperkirakan kedalaman embung atau waduk (pemberian pemerintah) kurang lebih satu meter setengah, dan lokasinya lumayan jauh dari pemukiman warga,” jelasnya.

Warga sempat membawa korban ke Puskesmas Jembatan Kembar untuk memastikan keadaan korban dan petugas Puskesmas menyatakan ketiga korban sudah meninggal dunia.

“Mengetahui korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, kemudian langsung dibawa kembali kerumah duka di Dsn. Batu Bagus Desa Mareje Kec. Lembar,” tandasnya.

Awan yang merupakan Ayah Korban Nur Sakila mengatakan bahwa tidak keberatan dan mengikhlaskan dengan kepergia Nur Sakila.

“kami memasrahkan atas peristiwa ini adalah merupakan musibah, ini sudah merupakan suratan takdir dari Tuhan yang maha kuasa,” katanya lirih.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *